snap shot atau tembakan cepat..
dari tampilan utama vmware, kita dapat melihat ikon di atas,
paling kiri : new snapshot
tengah : restore snapshot
paling kanan : manage snapshot
snapshot digunakan untuk menyimpan backup keadaan dari vm sekarang, dengan menggunakan snapshot, kita sama seperti melakukan backup secara instant, namun backup ini simpel tidak seperti backup yang harus dilakukan pada pc host.
dengan adanya snapshot, kita bisa melakukan back up dan restore dari vm secara cepat, tidak sampai 5 menit.
untuk menyimpan snapshot, tinggal klik icon new snapshot yang paling kiri. lalu akan muncul penamaan dari snapshot.
untuk merestore ke snapshot, tinggal klik icon yang tengah maka vm akan langsung diproses pada snapshot yang sebelumnya.
Senin, 23 Maret 2015
Senin, 16 Maret 2015
Toolbar dasar pada VMWARE WORKSTATION 10
Toolbar pada VMWARE Workstation 10
berikut tampilan toolbar standar
ada file, edit, view, VM, Tabs, Help
1. Pada tab File, kalo di klik muncul beberapa pilihan :
disini ada new VM > untuk memunculkan wizard yang akan digunakan untuk membuat vm baru
new window > untuk membuat window baru
open > membuka file yang berkaitan dengan vmware dan file yang support
close tab > menutup tab
connect to server > menghubungkan vmware dengan server yang menggunakan vm, diperlukan login pada tahap ini
virtualize a physical machine > memvirtualisasikan sebuah host
export to ovf > mengexport sebuah vm ke sebuah open format
map virtual disk > melakukan mapping atau pemetaan pada hdd virtual
exit > keluar dari vmware
2.Edit, bila di klik akan muncul
ada cut > memotong
copy > menyalin
paste > menempel
virtual network editor > melakukan editing pada network dari vm
preferences > setting dari vmware
3.View
merubah tampilan dari vmware maupun vm yang ada didalamnya
4.VM
setting dari setiap VM
bisa dinyalakan, di matikan, di reset, di delete, dll.
5.Tabs
melakukan pengaturan tab pada tampilan vmware
6.Help
meminta bantuan dan petunjuk dari manual vmware.
berikut tampilan toolbar standar
ada file, edit, view, VM, Tabs, Help
1. Pada tab File, kalo di klik muncul beberapa pilihan :
disini ada new VM > untuk memunculkan wizard yang akan digunakan untuk membuat vm baru
new window > untuk membuat window baru
open > membuka file yang berkaitan dengan vmware dan file yang support
close tab > menutup tab
connect to server > menghubungkan vmware dengan server yang menggunakan vm, diperlukan login pada tahap ini
virtualize a physical machine > memvirtualisasikan sebuah host
export to ovf > mengexport sebuah vm ke sebuah open format
map virtual disk > melakukan mapping atau pemetaan pada hdd virtual
exit > keluar dari vmware
2.Edit, bila di klik akan muncul
ada cut > memotong
copy > menyalin
paste > menempel
virtual network editor > melakukan editing pada network dari vm
preferences > setting dari vmware
3.View
merubah tampilan dari vmware maupun vm yang ada didalamnya
4.VM
setting dari setiap VM
bisa dinyalakan, di matikan, di reset, di delete, dll.
5.Tabs
melakukan pengaturan tab pada tampilan vmware
6.Help
meminta bantuan dan petunjuk dari manual vmware.
Instalasi Windows 7 Pada VMWARE WORKSTATION 10
Setelah new VM dan memasukkan ISO dari windows 7 maka kita akan melakukan proses instalasi windows 7 pada VM yang telah kita buat tadi..
Setelah di reboot maka akan muncul tampilan awal instalasi seperti pada saat kita install OS di PC fisik
Loading duluu
Lalu setelah itu muncul
akhirnya kita mulai proses next next lagi
Pilih bahasa >> jarang diganti
Lalu tentukan waktu dan format tempat >> jarang diganti juga
Pilih keyboard atau metode input >> jarang diganti
Setelah itu klik next
Klik I accept, kalau bisa dibaca dulu license terms nya .. biar proses instalasi berjalan khusuk hikmat
Setelah itu klik next
Nah ini tampilan HDD yang bisa di gunakan, total size 15 GB adalah size dari HDD VM yang kita buat tadi
tinggal klik next aja karena semua sudah di pas-kan.
Loading lagi, cukup lama dan akan beberapa kali restart, silahkan ambil kacang dan nonton film dulu
Loading sudah selesai, windows boot up
Masukkan user name dan computer name
Kalau sudah mantep klik next
Masukkan password dan hint dari guest OS, kalau tidak di password kosongi saja
Kalau sudah klik next
Masukkan product key
Kalau tidak punya klik next saja, akan ada trial kok
Set auto updatenya, setelah memilih, setup akan lanjut ke tahap berikutnya
Tidak ada next di sini
Set waktu dan Time Zone
Kalau sudah klik next yang telah muncul lagi
Akhirnya windows 7 boot up seperti pada PC biasa
Selamat, anda telah berhasil melakukan instalasi windows 7 pada VM
Setelah di reboot maka akan muncul tampilan awal instalasi seperti pada saat kita install OS di PC fisik
Loading duluu
Lalu setelah itu muncul
akhirnya kita mulai proses next next lagi
Pilih bahasa >> jarang diganti
Lalu tentukan waktu dan format tempat >> jarang diganti juga
Pilih keyboard atau metode input >> jarang diganti
Setelah itu klik next
Klik I accept, kalau bisa dibaca dulu license terms nya .. biar proses instalasi berjalan khusuk hikmat
Setelah itu klik next
Nah ini tampilan HDD yang bisa di gunakan, total size 15 GB adalah size dari HDD VM yang kita buat tadi
tinggal klik next aja karena semua sudah di pas-kan.
Loading lagi, cukup lama dan akan beberapa kali restart, silahkan ambil kacang dan nonton film dulu
Loading sudah selesai, windows boot up
Masukkan user name dan computer name
Kalau sudah mantep klik next
Masukkan password dan hint dari guest OS, kalau tidak di password kosongi saja
Kalau sudah klik next
Masukkan product key
Kalau tidak punya klik next saja, akan ada trial kok
Set auto updatenya, setelah memilih, setup akan lanjut ke tahap berikutnya
Tidak ada next di sini
Set waktu dan Time Zone
Kalau sudah klik next yang telah muncul lagi
Akhirnya windows 7 boot up seperti pada PC biasa
Selamat, anda telah berhasil melakukan instalasi windows 7 pada VM
Cara membuat VM baru (Win7) pada VMWARE WORKSTATION
Cara membuat VM atau guest OS pada vmware workstation 10
setelah kita install vmware, jelas kita pasti butuh buat install guest os nya.
nah berikut ini khusus windows 7 yah
resepnya jelas butuh master win7 dalam bentuk iso, maupun dvd dan vmware yang telah terinstall
1. buka vmware workstation, nanti muncul tampilannya
2. klik file, lalu pilih new virtual machine
karena kali ini lagi bahas yang custom, ya pilih yang custom dulu, setelah itu klik next, untuk meminta bantuan klik aja itu help
3. Muncul tab hardware compatibility, tentu saja semakin baru vm yang dipilih, maka limitasi hardware semakin besar, namun tidak compatibel dengan versi vmware sebelumnya. pilih dengan bijak
setelah itu klik next, untuk pertolongan, klik help
4. Nongol pilihan tab ini, maksudnya ini guest OS nya mau di install dari mana, dari Drive fisik ( DVD ) atau ISO. karena ini baru tutorial, pilih yang install later ( ke 3 ), kalau ada dvd atau iso, bisa pilih salah satu
setelah itu klik next
5. keluar tab select guest OS, disini merupakan tab yang penting, karena menentukan environment guest OS, environment windows jelas berbeda dengan linux maupun OS yang lain. karena akan install windows 7 pilih microsoft windows, dan pada tab versi pilih windows 7
setelah mantep klik next
6. Masukkan nama VM disini, dan tentukan lokasi VMnnya, masukkan VM pada partisi harddisk yang paling besar dan longgar
kalo udah klik next, btw, di sini kaga ada helpnya loh
7. Setting Processor pada VMmu, ini kaga boleh ngawur vrooh, semua harus LEBIH rendah dari HOSTnya,
misal ente pake AMD FX 8 core , processor 7 corenya 7 . atau kalo pake i5, maka maks processor 3 corenya 4 ..kalo ga salah sih gitu, semua menganut processor dari host.
help muncul lagi di sini, kalo udah slesai dan yakin klik next
8. Tentukan size RAM VMmu. tentu saja, ga bisa lebih dari RAMnya HOST, kalo bisa hostnya di sisain dong, jangan dimentokin semua pada VM, ntar hostnya malah ga jalan dan ngehang. ada 3 option, maximum, reccomended, ama guest reccomended minimum, guest os sama reccomended emang tergantung dari OS guestnya, tapi kalo maximum tergantung pada RAM dan OS HOSTnya.
bingung ? klik help, kalo udah klik next.
9. Ini juga kaga kalah penting vrooh, ini menentukan apakah nanti VM kita mau di konekin ke jaringan luar apa enggak. ada 4 pilihan :
kalo use bridged networking > org luar bisa akses vm, vm bisa akses luar
kalo NAT > vm bisa akses luar, tapi org luar kaga bisa akses vm
kalo Host only > vm cuman terhubung dengan host ( peer to peer)
kalo do not use > kaga ada interface networking pada VM
setelah memantapkan pilihan, klik next. bingung klik help.
10. Ini tipe I/O controllernya, pilih yang reccomended aja, karena terbaru dan dah stabil, kalo yang dua diatasnya untuk OS tertentu dan tipe tertentu aja
klik next kalo udah yakin
11. pilih tipe virtual disk, bisa IDE bisa SATA bisa SCSI, pilih SCSI aja dah. karena alesannya panjang jadi googling aja om, ane mohon maap
klik next
12. Ini adalah tab pembuatan HDD VM, apakah Guest OS akan disimpan di hdd virtual baru atau di hdd virtual yang sudah ada, atau bisa juga langsung disimpan di partisi hardisk kita
kalo udah selesai klik next
13. Masukkan disk size yang diinginkan, ini merupakan Size dari HARDDISK virtual, untuk windows 7 kan reccomended minimal 60 GB, tapi karena kita nanti install OSnya saja, jadi 15 GB saja cukup.
ada kotak allocate all disk space now : maksudnya itu vmware ntar ngitung ada berapa space pada harddisk kita. kalo bawahnya nah itu buat nanti hdd vmnya bentuknya satu file atau beberapa file.
kalau sudah klik next
14. Masukkan nama file dari virtual disk dan lokasinya tentunya
udah mantep ? klik next
15. Nah ini tampilan Overview dari apa yang kita pilih tadi, kalo ada perubahan tinggal klik costumize hardware
kalau udah selesai klik next, eh finish.
16. Nah akhirnya keluar tab Windows 7 (2) << nama VM tadi, di tab my computer
17. Kalau di play bakal muncul bios dari VMWAREnya , seperti ini....
karena kaga ada installernya
18. Untuk memasukkan master dari guest OS, klik virtual machine settings, klik cd/dvd nah pilih use ISO dan masukkan lokasi ISO dari windowsnya. klik ok
setelah kita install vmware, jelas kita pasti butuh buat install guest os nya.
nah berikut ini khusus windows 7 yah
resepnya jelas butuh master win7 dalam bentuk iso, maupun dvd dan vmware yang telah terinstall
1. buka vmware workstation, nanti muncul tampilannya
2. klik file, lalu pilih new virtual machine
karena kali ini lagi bahas yang custom, ya pilih yang custom dulu, setelah itu klik next, untuk meminta bantuan klik aja itu help
3. Muncul tab hardware compatibility, tentu saja semakin baru vm yang dipilih, maka limitasi hardware semakin besar, namun tidak compatibel dengan versi vmware sebelumnya. pilih dengan bijak
setelah itu klik next, untuk pertolongan, klik help
4. Nongol pilihan tab ini, maksudnya ini guest OS nya mau di install dari mana, dari Drive fisik ( DVD ) atau ISO. karena ini baru tutorial, pilih yang install later ( ke 3 ), kalau ada dvd atau iso, bisa pilih salah satu
5. keluar tab select guest OS, disini merupakan tab yang penting, karena menentukan environment guest OS, environment windows jelas berbeda dengan linux maupun OS yang lain. karena akan install windows 7 pilih microsoft windows, dan pada tab versi pilih windows 7
setelah mantep klik next
6. Masukkan nama VM disini, dan tentukan lokasi VMnnya, masukkan VM pada partisi harddisk yang paling besar dan longgar
kalo udah klik next, btw, di sini kaga ada helpnya loh
7. Setting Processor pada VMmu, ini kaga boleh ngawur vrooh, semua harus LEBIH rendah dari HOSTnya,
misal ente pake AMD FX 8 core , processor 7 corenya 7 . atau kalo pake i5, maka maks processor 3 corenya 4 ..kalo ga salah sih gitu, semua menganut processor dari host.
help muncul lagi di sini, kalo udah slesai dan yakin klik next
8. Tentukan size RAM VMmu. tentu saja, ga bisa lebih dari RAMnya HOST, kalo bisa hostnya di sisain dong, jangan dimentokin semua pada VM, ntar hostnya malah ga jalan dan ngehang. ada 3 option, maximum, reccomended, ama guest reccomended minimum, guest os sama reccomended emang tergantung dari OS guestnya, tapi kalo maximum tergantung pada RAM dan OS HOSTnya.
9. Ini juga kaga kalah penting vrooh, ini menentukan apakah nanti VM kita mau di konekin ke jaringan luar apa enggak. ada 4 pilihan :
kalo use bridged networking > org luar bisa akses vm, vm bisa akses luar
kalo NAT > vm bisa akses luar, tapi org luar kaga bisa akses vm
kalo Host only > vm cuman terhubung dengan host ( peer to peer)
kalo do not use > kaga ada interface networking pada VM
setelah memantapkan pilihan, klik next. bingung klik help.
10. Ini tipe I/O controllernya, pilih yang reccomended aja, karena terbaru dan dah stabil, kalo yang dua diatasnya untuk OS tertentu dan tipe tertentu aja
klik next kalo udah yakin
11. pilih tipe virtual disk, bisa IDE bisa SATA bisa SCSI, pilih SCSI aja dah. karena alesannya panjang jadi googling aja om, ane mohon maap
klik next
12. Ini adalah tab pembuatan HDD VM, apakah Guest OS akan disimpan di hdd virtual baru atau di hdd virtual yang sudah ada, atau bisa juga langsung disimpan di partisi hardisk kita
kalo udah selesai klik next
13. Masukkan disk size yang diinginkan, ini merupakan Size dari HARDDISK virtual, untuk windows 7 kan reccomended minimal 60 GB, tapi karena kita nanti install OSnya saja, jadi 15 GB saja cukup.
ada kotak allocate all disk space now : maksudnya itu vmware ntar ngitung ada berapa space pada harddisk kita. kalo bawahnya nah itu buat nanti hdd vmnya bentuknya satu file atau beberapa file.
kalau sudah klik next
14. Masukkan nama file dari virtual disk dan lokasinya tentunya
udah mantep ? klik next
15. Nah ini tampilan Overview dari apa yang kita pilih tadi, kalo ada perubahan tinggal klik costumize hardware
kalau udah selesai klik next, eh finish.
16. Nah akhirnya keluar tab Windows 7 (2) << nama VM tadi, di tab my computer
17. Kalau di play bakal muncul bios dari VMWAREnya , seperti ini....
karena kaga ada installernya
18. Untuk memasukkan master dari guest OS, klik virtual machine settings, klik cd/dvd nah pilih use ISO dan masukkan lokasi ISO dari windowsnya. klik ok
kalau sudah tinggal reboot VMnya.
karena instalasi windows 7 nya terlalu panjang, maka lanjut ke sesi berikutnya atau episode 2 ya ..
Instalasi VMWARE WORKSTATION 10 di WINDOWS 8.1
Cara Instalasi VMWARE Workstation 10
berikut ini saya berikan cara instalasi VMWARE workstation 10
1. Jelas, eksekusi file .exe dari VMWARE workstation 10
2. Akan ada loading sebentar, lalu muncul tampilan
klik next
klik i accept, klik next.
4. akan muncul 2 pilihan setup type
apabila typical maka vmware akan secara otomatis menginstal sesuai reccomended setting
apabila custom maka user sendiri yang mendefinisikan bagaimana vmware di install.
dalam hal ini, saya pilih custom, lalu pilih next
5. Muncul tampilan fitur yang akan di install
pilih sesuai kebutuhan, jangan lupa pilih lokasi installasi vmware dengan meng-klik "change". setelah usai klik next
6. muncul tampilan untuk mengeset tempat VMyang di share dan akses port
untung mengganti lokasi shared VM, klik tab "change", untuk mengganti port, tinggal masukkan port https pada kolom yang tersedia ( GA boleh Ngawur ). setelah selesai klik next
7. Muncul tampilan check for updates, boleh di centang boleh tidak
setelah selesai klik next.
8. lalu muncul tampilan user experience improvement program, sama dengan product update, boleh di centang boleh tidak.
setelah yakin, klik next
9. Muncul tampilan peletakan shortcut, silahkan centang semua apabila ingin ada shortcut pada desktop dan start menu programs, kalau mau salah satu atau tidak semua juga boleh.
setelah berdoa dan mendapat jawaban, klik next
10. Instalasi siap dilaksanakan oom !
kali ini klik continue, bukan next
11. Harap tunggu, biasa, loading, lama tidaknya loading tergantung spec PC
kali ini tidak ada klik next atau continue, tapi sabar dulu ya..
12. Instalasi berhasil
karena ini episode akhir dari instalasi, klik Finish, maaf tidak ada season ke 2..
13. berikut tampilan awal VMware
Sekian ya, terima kasih !!
berikut ini saya berikan cara instalasi VMWARE workstation 10
1. Jelas, eksekusi file .exe dari VMWARE workstation 10
2. Akan ada loading sebentar, lalu muncul tampilan
3. akan muncul tampilan license agreement
klik i accept, klik next.
4. akan muncul 2 pilihan setup type
apabila typical maka vmware akan secara otomatis menginstal sesuai reccomended setting
apabila custom maka user sendiri yang mendefinisikan bagaimana vmware di install.
dalam hal ini, saya pilih custom, lalu pilih next
5. Muncul tampilan fitur yang akan di install
pilih sesuai kebutuhan, jangan lupa pilih lokasi installasi vmware dengan meng-klik "change". setelah usai klik next
6. muncul tampilan untuk mengeset tempat VMyang di share dan akses port
untung mengganti lokasi shared VM, klik tab "change", untuk mengganti port, tinggal masukkan port https pada kolom yang tersedia ( GA boleh Ngawur ). setelah selesai klik next
7. Muncul tampilan check for updates, boleh di centang boleh tidak
setelah selesai klik next.
8. lalu muncul tampilan user experience improvement program, sama dengan product update, boleh di centang boleh tidak.
setelah yakin, klik next
9. Muncul tampilan peletakan shortcut, silahkan centang semua apabila ingin ada shortcut pada desktop dan start menu programs, kalau mau salah satu atau tidak semua juga boleh.
setelah berdoa dan mendapat jawaban, klik next
10. Instalasi siap dilaksanakan oom !
kali ini klik continue, bukan next
11. Harap tunggu, biasa, loading, lama tidaknya loading tergantung spec PC
kali ini tidak ada klik next atau continue, tapi sabar dulu ya..
12. Instalasi berhasil
karena ini episode akhir dari instalasi, klik Finish, maaf tidak ada season ke 2..
13. berikut tampilan awal VMware
Sekian ya, terima kasih !!
Langganan:
Postingan (Atom)